ETIKET DAN KEPRIBADIAN

Etiket menyangkut aturan dalam pergaulan

  • Bahasa Prancis ‘ETIQUE’ Berarti KARTU UNDANGAN. Dalam lembaran undangan tersebut disertakan serangkaian peraturan / tata tertib yang harus ditaati oleh para tamu/undangan.
  • Kini, pengertian ETIKET berkembang menjadi sekumpulan peraturan tata tertib dan cara-cara pergaulan diantara orang-orang yang beradab.
  • Singkatnya, ETIKET adalah aturan menyangkut pergaulan.

Dalam penerapannya amat tergantung pada waktu & tempat, situasi & kondisi

Kepribadian adalah citra/gambaran diri seseorang.

Gambaran diri, menyangkut : Pola Pikir, Sikap dan Prilaku

  • Pribadi, akan tergambar keluasan dan kedalaman pengetahuan (kompetensi)
  • Pribadi, akan tergambar keterbukaan dan kejernihan hati
  • Pribadi, akan tergambar kesopanan dan kesantunan (Etika), keterpelajaran, (maaf) bukan kekurang ajaran

Hubungan Etiket & Kepribadian : Kepribadian adalah pondasi citra, Etiket adalah salah satu cerminan kepribadian.

Rabu, 22 Agustus 2012

SELF CONFIDENCE


Percaya Diri 

Pernahkah kita merasa ketegangan yang begitu memuncak saat harus tampil dihadapan orang banyak, saat kita berada dalam lingkungan baru, saat kita menghadiri suatu undangan, dan sebagainya ?

Ketegangan ketegangan seperti inilah yang sering disebut krisis percaya diri.
Masalah penyebab rasa tidak percaya diri sangat beragam, selain muncul dari tantangan atau situasi, krisis ini antara lain juga dapat muncul ketika seseorang merasa penampllannya tidak sesuai dengan ukuran sosial atau trend masa itu.

Sebenarnya krisis percaya diri merupakan hal yang sangat manusiawi, akan tetapi rasa tidak percaya diri itu dapat dikikis, diperbaiki bahkan dilenyapkan dari diri kita agar kita dapat berinteraksi dengan baik di lingkungan kita.

Perbaikan yang berasal dari dalam jiwa, berupa proses pengenalan diri, pengembangan potensi, dan memotivasi diri untuk berubah.

Nobody ’s Perfect

Percaya diri adalah kepercayaan akan kemampuan sendiri yang memadai dan menyadari kemampuan yang dimiliki, serta dapat memanfaatkannya secara tepat.

Percaya diri adalah penilaian yang relatif tetap, tentang diri sendiri, mengenai kemampuan, bakat, kepemimpinan, inisiatif dan sifat sifat lain serta kondisi yang mewarnai sifat manusia
Percaya diri merupakan modal dasar untuk pengembangan dalam aktualisasi diri ( eksplorasi segala kemampuan dalam diri ).

Dengan percaya diri seseorang kan mampu mengenal dan memehami diri sendiri. Sementara itu kurang percaya diri dapat menghambat pengembangan potensi diri. Jadi orang yang kurang percaya diri akan menjadi seorang yang pesimis dalam menghadapi tantangan, takut dan ragu ragu untuk menyampaikan gagasan, bimbang dalam menentukan pilihan.
 
Yakin
Mengerti apa yang dibutuhkan
Mengerti apa yang diharapkan
Sehingga kita tidak perlu lagi membandingkan kemampuan kita dengan kemampuan orang lain, tidak mudah terpengaruh oleh orang lain, sebab kita sudah tau apa yang

Seseorang dikatakan percaya diri apabila memiliki :

Kemampuan
Menyadari kemampuan, bakat, ketrampilan atau kemahiran yang ada pada dirinya
Merasa bisa melakukan karena meiliki pengalaman
Pengalam tidak selamanya manis dan berhasil tapi ada kalanya pahit (gagal). Sikap percaya diri bisa tumbuh karena ia sanggup mengambil hikmah setelah ia mengalami pengalaman pengalaman tertentu.
 
Self esteem yang tinggi. ( rasa menghargai diri sendiri ).
 
Rasa percaya diri dibangun lewat pikiran kita sendiri.
Jika otak kita menghargai diri sendiri atau menciptakan kesan yang baik, rasa percaya diri kita akan tumbuh.
 
Kemampuan dalam beraktualisasi
Seseorang yang  percaya diri akan berusaha skeras mungkin untuk mengeksplorasi semua bakat yang kita miliki.
 
Prestasi
Prestasi akan mendukung seseorang untuk berkembang menjadi orang yang percaya diri. Semakin banyak memiliki prestasi semakin tinggi pula dorongan nya untuk menjadi orang yang percaya diri.
 
Tidak aneh aneh
Mampu melihat kenyataan yang ada pada dirinya sehingga kita  tidak akan berusaha menjangkau sebuah tujuan yang terlampau tinggi serta tidak sesuai dengan kapasitas kemampuan yang kita miliki, artinya kita harus realistik.